India masih bersikeras terapkan bea masuk kelapa sawit



JAKARTA. India masih bersikeras menerapkan tarif bea masuk yang sama untuk produk kelapa sawit asal Indonesia. Hingga saat ini, tarif bea masuk yang diberlakukan untuk refinery sebesar 7,5%, sementara untuk kelapa sawit masih 0%. Namun, Menteri Perdagangan, Perindustrian, dan Tekstil India Shri Anand Sharma mengutarakan, masih terlalu awal untuk menentukan soal tarif bea masuk itu. Apalagi aturan itu menyangkut masalah bisnis yang masih membutuhkan pembahasan lebih detil.

Menanggapi hal itu, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu merasa mendapat konfirmasi atas hal yang selama ini ditanyakan oleh para pelaku usaha.Tanpa merinci besaran ekspor kelapa sawit Indonesia menuju India, Dirjen Kerja Sama Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Gusmardi Bustami menegaskan, komoditi itu memegang pangsa pasar terbesar di India.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Dupla Kartini