KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. Badan penanggulangan kejahatan keuangan utama India dikabarkan tengah menyelidiki Philip Morris International Inc dan mitranya dari India yakni Godfrey Phillips. Kedua perusahaan ini diduga melakukan pelanggaran hukum. Salah seorang sumber dari direktorat senior mengatakan kepada Reuters, Jumat, (8/3), bahwa Direktorat Penegakan telah menyelidiki kedua perusahaan tersebut. Ruang lingkup investigasi yang dilakukan ternyata jauh lebih luas daripada sekedar dugaan pelanggaran hukum terkait investasi asing, kata sumber tersebut. Philip Morris selama bertahun-tahun membayar biaya produksi kepada Godfrey Phillips untuk membuat rokok Marlboro. Tindakan ini diduga untuk menghindari larangan pemerintah India terkait investasi asing langsung di industri rokok.
India tengah menyelidiki Philip Morris dan Godfrey Phillips
KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. Badan penanggulangan kejahatan keuangan utama India dikabarkan tengah menyelidiki Philip Morris International Inc dan mitranya dari India yakni Godfrey Phillips. Kedua perusahaan ini diduga melakukan pelanggaran hukum. Salah seorang sumber dari direktorat senior mengatakan kepada Reuters, Jumat, (8/3), bahwa Direktorat Penegakan telah menyelidiki kedua perusahaan tersebut. Ruang lingkup investigasi yang dilakukan ternyata jauh lebih luas daripada sekedar dugaan pelanggaran hukum terkait investasi asing, kata sumber tersebut. Philip Morris selama bertahun-tahun membayar biaya produksi kepada Godfrey Phillips untuk membuat rokok Marlboro. Tindakan ini diduga untuk menghindari larangan pemerintah India terkait investasi asing langsung di industri rokok.