JAKARTA. Polda Metro Jaya menemukan adanya indikasi penyimpangan dari proyek pengadaan alat uninterruptible power supply (UPS) untuk sekolah-sekolah di DKI Jakarta. Indikasi itu ditemukan dari hasil penyelidikan yang sudah berjalan selama ini. Kasubdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Ajie Indra mengatakan, penyelidikan soal proyek pengadaan UPS untuk sekolah-sekolah di DKI Jakarta sudah dimulai sejak akhir Januari 2015 lalu. Hal ini atas adanya permintaan pengusutan terhadap kasus pengadaan alat tersebut. Kendati demikian, Ajie enggan mengungkap indikasi penyimpangan yang dimaksud. "Masih dalam proses penyelidikan, nanti juga akan terungkap," kata dia saat dihubungi, Rabu (4/3/2015) malam.
Indikasi penyimpangan pengadaan UPS ditemukan
JAKARTA. Polda Metro Jaya menemukan adanya indikasi penyimpangan dari proyek pengadaan alat uninterruptible power supply (UPS) untuk sekolah-sekolah di DKI Jakarta. Indikasi itu ditemukan dari hasil penyelidikan yang sudah berjalan selama ini. Kasubdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Ajie Indra mengatakan, penyelidikan soal proyek pengadaan UPS untuk sekolah-sekolah di DKI Jakarta sudah dimulai sejak akhir Januari 2015 lalu. Hal ini atas adanya permintaan pengusutan terhadap kasus pengadaan alat tersebut. Kendati demikian, Ajie enggan mengungkap indikasi penyimpangan yang dimaksud. "Masih dalam proses penyelidikan, nanti juga akan terungkap," kata dia saat dihubungi, Rabu (4/3/2015) malam.