KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (12/4). Indo Premier Sekuritas mencatatkan nilai transaksi saham IPO mencapai Rp 5,83 triliun dengan jumlah investor yang mendapat penjatahan sebesar 107.385.

Dari keseluruhan proses initial public offering (IPO), GoTo mengumpulkan total dana sebesar Rp 15,8 triliun. Terdiri dari penghimpunan dana senilai Rp 13,7 triliun dari IPO, serta Rp 2,1 triliun melalui penjualan saham treasuri dalam rangka opsi penjatahan lebih atau greenshoe.

Direktur Utama Indo Premier Sekuritas Moleonoto mengatakan, pihaknya mengapresiasi tingginya antusiasme masyarakat terhadap go public perusahaan lokal ini. Hal ini terefleksi dengan kelebihan permintaan (oversubscribed) pada masa penawaran sebesar 15,7 kali.

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham GOTO Berikut Ini

Berdasarkan catatan Indo Premier Sekuritas, tercatat 107.385 investor yang mendapatkan saham IPO GOTO di pasar primer. Menurut Moleonoto, capaian tersebut adalah rekor tertinggi yang pernah dicapai satu sekuritas di Indonesia karena sebelumnya tidak pernah mencapai 100.000 investor.

“Indo Premier Sekuritas sendiri sebagai penjamin emisi efek GOTO mencatatkan rekor delivery saham GOTO kepada lebih dari 100.000 investor,” jelas Moleonoto dalam keterangannya, Selasa (12/4).

Selain itu, Indo Premier Sekuritas mencatatkan nilai transaksi saham IPO GOTO tertinggi sebagai penjaminan efek sebesar Rp 5,83 triliun. Moleonoto menyebutkan aliran dana tersebut semuanya datang dari investor lokal karena investor asing hanya dapat melakukan transaksi setelah GOTO listing.

"Ini sepenuhnya lokal investor. Investor asing yang ingin mendapatkan eksposure pertumbuhan ekonomi Indonesia baru bisa melakukan pembelian GOTO melalui pasar sekunder setelah listing d BEI," sebutnya.

Berdasarkan data BEI, tiga sekuritas tercatat mendistribusikan saham IPO GOTO ada Indo Premier Sekuritas sebesar Rp 5,83 triliun, disusul oleh Mandiri Sekuritas Rp 5,78 triliun, Trimegah Sekuritas Rp 3,4 triliun dan sisanya 78 lebih perusahan sekuritas lainnya mencapai Rp 766,85 miliar.

Baca Juga: Begini Jurus GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) Genjot Kinerja Usai Gelar IPO

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat