KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$ 107,1 juta pada tahun ini.

Direktur Keuangan & Hubungan Investor Yulius Gozali mengatakan, anggaran belanja modal tersebut diambil dari dana internal perusahaan. “Belanja modal akan digunakan untuk investasi mesin dan peralatan, serta pengembangan infrastruktur,” ujar Yulius kepada Kontan.co.id, Selasa (13/3).

Tahun lalu, realisasi belanja modal ITMG sebesar US$ 49,6 juta. Yulius merinci, capex tahun lalu dialokasikan untuk infrastruktur di Kluster Melak dan pembelian alat-alat untuk anak usaha, PT Trust.

Besaran belanja modal yang dianggarkan tahun ini jauh naik 115,28% dibandingkan realisasi tahun lalu.

Sayang, Yulius tidak merinci jumlah mesin yang akan ditambah pada tahun ini, serta pengembangan infrastruktur apa yang akan dilakukan perusahaan. Namun, Yulius menegaskan bahwa ITMG memang merancang ekspansi organik dan anorganik sebagai strategi perusahaan.

“Pertumbuhan baik organik maupun anorganik adalah bagian strategi bisnis kami. Namun, kami masih menunggu saat yang tepat untuk dapat melakukan akuisisi mengingat harga batu bara yang sedang berada di puncak,” ujar Yulius.

Catatan Kontan.co.id, ITMG berencana menambah area tambang baru di daerah Kalimantan Timur pada tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini