KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah melambatnya ekonomi, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) tetap ekspansi. Emiten semen ini fokus menggarap pasar Jabodetabek, terutama Jawa Barat, sambil melirik prospek baru di Jawa Tengah, Kalimantan dan Sumatra. Direktur Utama INTP Christian Kartawijaya menyebutkan, sejauh ini INTP telah memiliki dua terminal untuk distribusi semen, yaitu di Lampung dan Palembang. "Kami akan menambah lagi terminal di Medan, Palembang, Samarinda, Balikpapan, Surabaya dan Lombok," kata dia, usai rapat umum pemegang saham (RUPS), Selasa (22/5). Namun manajemen INTP tak menjelaskan berapa investasi membangun terminal distribusi semen. Christian juga menyebut, INTP berupaya menyiasati ketidakstabilan pasar dengan menaikkan harga semen secara bertahap. "Saat ini kami telah menaikkan harga semen sebesar Rp 500 dan rencananya biaya produksi juga akan dinaikkan 11%," kata dia.
Indocement bertahap menaikkan harga semen
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah melambatnya ekonomi, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) tetap ekspansi. Emiten semen ini fokus menggarap pasar Jabodetabek, terutama Jawa Barat, sambil melirik prospek baru di Jawa Tengah, Kalimantan dan Sumatra. Direktur Utama INTP Christian Kartawijaya menyebutkan, sejauh ini INTP telah memiliki dua terminal untuk distribusi semen, yaitu di Lampung dan Palembang. "Kami akan menambah lagi terminal di Medan, Palembang, Samarinda, Balikpapan, Surabaya dan Lombok," kata dia, usai rapat umum pemegang saham (RUPS), Selasa (22/5). Namun manajemen INTP tak menjelaskan berapa investasi membangun terminal distribusi semen. Christian juga menyebut, INTP berupaya menyiasati ketidakstabilan pasar dengan menaikkan harga semen secara bertahap. "Saat ini kami telah menaikkan harga semen sebesar Rp 500 dan rencananya biaya produksi juga akan dinaikkan 11%," kata dia.