KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) memperkirakan bahwa konsumsi semen dalam negeri akan tumbuh sebesar 2%–3% pada 2024. Sekretaris Perusahaan Indocement Dani Handajani menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan kinerja bisnisnya sepanjang tahun ini. Dia berharap bahwa di kuartal II ini pertumbuhan semen curah bakal lebih tinggi dibandingkan penjualan semen kantong. "Kami memperkirakan konsumsi semen dalam negeri akan tumbuh sebesar 2%–3% pada 2024 dimana kami masih mengharapkan pertumbuhan semen curah akan lebih tinggi dibandingkan penjualan semen kantong," kata Dani kepada Kontan.co.id, Senin (20/5).
Baca Juga: Indocement (INTP) Berharap Pemerintah Perketat Regulasi Impor Semen Hadapi Oversupply Lebih lanjut, d itengah kondisi oversupply ini, INTP tetap menunjukkan konsistensi dan komitmennya sebagai produsen semen di Indonesia. Hal itu ditunjukkan dengan mempertahankan kinerja keuangan dalam lima tahun terakhir. "Kondisi oversupply menjadi tantangan tersendiri bagi Indocement tetapi dalam lima tahun terakhir kami mampu mempertahankan kinerja keuangan kami," sambung dia. Salah satu caranya dengan melakukan efisiensi biaya serta melakukan optimalisasi dan sinergi jaringan pemasaran melalui penambahan terminal-terminal semen di luar Pulau Jawa. Baca Juga: Harga Sahamnya Melorot, BBRI, KLBF Hingga INTP Gelar Buyback, Efeknya Jangka Pendek