KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja Buy Now Pay Later (BNPL) atau paylater multifinance terus meroket. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penyaluran pembiayaan BNPL multifinance tumbuh 79,91% secara Year on Year (YoY), dengan nilai sebesar Rp 9,97 triliun per Agustus 2025. Mengenai hal itu, PT Indodana Multi Finance (Indodana Finance) menilai ada sejumlah faktor yang membuat pertumbuhan kinerja paylater multifinance melonjak signifikan. Direktur Indodana Finance Iwan Dewanto mengatakan salah satu penyebabnya adalah tren penggunaan masyarakat yang terus meningkat terhadap layanan paylater karena mereka mencari opsi pembiayaan yang mudah. "Penggunaan paylater terus tumbuh didorong oleh masyarakat yang memilih opsi pembiayaan yang mudah, fleksibel, serta menerapkan prinsip transparansi untuk memastikan bahwa nasabah memiliki informasi dan kemampuan finansial dalam melakukan transaksi," ungkapnya kepada Kontan, Jumat (31/10/2025).
Indodana Finance Nilai Sejumlah Faktor Ini yang Bikin Pertumbuhan Paylater Melonjak
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja Buy Now Pay Later (BNPL) atau paylater multifinance terus meroket. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat penyaluran pembiayaan BNPL multifinance tumbuh 79,91% secara Year on Year (YoY), dengan nilai sebesar Rp 9,97 triliun per Agustus 2025. Mengenai hal itu, PT Indodana Multi Finance (Indodana Finance) menilai ada sejumlah faktor yang membuat pertumbuhan kinerja paylater multifinance melonjak signifikan. Direktur Indodana Finance Iwan Dewanto mengatakan salah satu penyebabnya adalah tren penggunaan masyarakat yang terus meningkat terhadap layanan paylater karena mereka mencari opsi pembiayaan yang mudah. "Penggunaan paylater terus tumbuh didorong oleh masyarakat yang memilih opsi pembiayaan yang mudah, fleksibel, serta menerapkan prinsip transparansi untuk memastikan bahwa nasabah memiliki informasi dan kemampuan finansial dalam melakukan transaksi," ungkapnya kepada Kontan, Jumat (31/10/2025).
TAG: