JAKARTA. Indomobil Finance Indonesia mengklaim siap membayar obligasi yang akan jatuh tempo pada tanggal 19 Desember 2014. Kewajiban perusahaan terkait pembayaran Obligasi Berkelanjutan I Tahap III Seri A sebesar Rp 51 miliar untuk pokok obligasi serta Rp 1,31 miliar untuk bunga obligasi.

Dalam keterangan resminya, Gunawan, Wakil Direktur Utama Indomobil Finance mengungkapkan, pihaknya tidak melakukan penyisihan dana atawa sinking fund. “Untuk memenuhi kewajibannya, perseroan akan menyediakan dana yang bersumber dari penagihan piutang pembiayaan,” ujarnya.

Sekadar informasi saja, emiten obligasi dengan kode IMFI tersebut membukukan penagihan piutang pembiayaan sekitar Rp 330 miliar setiap bulannya. Dana ini yang akan digunakan untuk membayar kewajiban dari penerbitan obligasi yang dilakukan perseroan di tahun lalu.

Penerbitan obligasi merupakan salah satu sumber dana untuk aktivitas usaha pembiayaan Indomobil Finance. Selain dari obligasi, perseroan juga banyak menyerap dana dari pinjaman perbankan dan sindikasi. Belum lama ini, perseroan mengantongi pinjaman US$ 172,5 juta dari 12 bank internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan