KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Isu perubahan iklim menjadi sesuatu yang hangat dibicarakan dalam forum global. Perubahan iklim mendesak ditangani karena bisa menimbulkan kerugian dari berbagai sisi, termasuk secara ekonomi. Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, perubahan iklim bisa menggerus potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia bahkan hingga 3,45% dari produk domestik bruto (PDB). “Kalau tren perubahan iklim terus terjadi, Indonesia akan kehilangan potensi ekonomi sekitar 0,66% PDB hingga 3,45% PDB di tahun 2023. Jadi, ini adalah ancaman yang serius, termasuk kepada perekonomian,” tutur Sri Mulyani dalam G20 Webinar Series, Rabu (27/7).
Indonesia Bisa Kehilangan Potensi Ekonomi 3,45% PDB karena Perubahan Iklim
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Isu perubahan iklim menjadi sesuatu yang hangat dibicarakan dalam forum global. Perubahan iklim mendesak ditangani karena bisa menimbulkan kerugian dari berbagai sisi, termasuk secara ekonomi. Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, perubahan iklim bisa menggerus potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia bahkan hingga 3,45% dari produk domestik bruto (PDB). “Kalau tren perubahan iklim terus terjadi, Indonesia akan kehilangan potensi ekonomi sekitar 0,66% PDB hingga 3,45% PDB di tahun 2023. Jadi, ini adalah ancaman yang serius, termasuk kepada perekonomian,” tutur Sri Mulyani dalam G20 Webinar Series, Rabu (27/7).