KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Yuliot mengungkapkan bahwa Indonesia tengah aktif melakukan pembicaraan dengan berbagai investor dari negara-negara Eropa untuk program hilirisasi nikel. Hilirisasi nikel merupakan proses penting untuk meningkatkan nilai tambah nikel, yang merupakan salah satu komoditas strategis bagi Indonesia. Salah satu investor Eropa yang telah diundang untuk berdiskusi mengenai proyek hilirisasi nikel di Indonesia adalah BASF SE. BASF SE sebelumnya terlibat dalam megaproyek smelter nikel hidrometalurgi Sonic Bay di Teluk Weda, Maluku Utara, namun memilih untuk hengkang dari proyek tersebut.
Indonesia Cari Investor Eropa untuk Proyek Hilirisasi Nikel
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Yuliot mengungkapkan bahwa Indonesia tengah aktif melakukan pembicaraan dengan berbagai investor dari negara-negara Eropa untuk program hilirisasi nikel. Hilirisasi nikel merupakan proses penting untuk meningkatkan nilai tambah nikel, yang merupakan salah satu komoditas strategis bagi Indonesia. Salah satu investor Eropa yang telah diundang untuk berdiskusi mengenai proyek hilirisasi nikel di Indonesia adalah BASF SE. BASF SE sebelumnya terlibat dalam megaproyek smelter nikel hidrometalurgi Sonic Bay di Teluk Weda, Maluku Utara, namun memilih untuk hengkang dari proyek tersebut.