KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperbarui perjanjian pertambahan nilai local currency swap (LCS) dengan Bank Sentral China (People's Bank of China/PBC) dari CNY 100 miliar atau setara US$ 15 miliar menjadi CNY 200 miliar atau setara US$ 30 miliar. Perjanjian berlaku selama tiga tahun dan dapat diperpanjangan berdasarkan kesepakatan bersama. "Perjanjian tersebut merefleksikan penguatan kerjasama moneter dan keuangan antara BI dan PBC, sekaligus menunjukkan komitmen kedua bank sentral untuk menjaga stabilitas keuangan di tengah berlanjutnya ketidakpastian di pasar keuangan global," ungkap Perry Warjiyo, Gubernur BI, Senin (19/11).
Indonesia-China tingkatkan kerjasama local currency swap senilai US$ 30 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperbarui perjanjian pertambahan nilai local currency swap (LCS) dengan Bank Sentral China (People's Bank of China/PBC) dari CNY 100 miliar atau setara US$ 15 miliar menjadi CNY 200 miliar atau setara US$ 30 miliar. Perjanjian berlaku selama tiga tahun dan dapat diperpanjangan berdasarkan kesepakatan bersama. "Perjanjian tersebut merefleksikan penguatan kerjasama moneter dan keuangan antara BI dan PBC, sekaligus menunjukkan komitmen kedua bank sentral untuk menjaga stabilitas keuangan di tengah berlanjutnya ketidakpastian di pasar keuangan global," ungkap Perry Warjiyo, Gubernur BI, Senin (19/11).