Indonesia Fibreboard Industry (IFII) Bidik Kenaikan Volume Ekspor 40% Tahun Ini



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII), emiten produsen panel kayu, menargetkan peningkatan volume ekspor hingga 40% pada tahun 2024.

"Pada tahun 2024, IFII menargetkan kapasitas volume ekspor sekitar 300.000 m³, meningkat sebesar 40% dari volume ekspor tahun lalu," ungkap Evan Kristian, Sekretaris Perusahaan Indonesia Fibreboard Industry, saat dihubungi Kontan, Rabu (10/07).

Evan menjelaskan bahwa pasar lokal masih mengalami perlambatan permintaan akibat ketidakpastian kondisi perekonomian global. Karena itu, IFII memfokuskan penjualan ekspor ke Amerika Serikat untuk menutupi penurunan permintaan di pasar lokal.


Baca Juga: Ini Strategi Indonesia Fibreboard Industry (IFII) Genjot Kinerja di 2024

"Tahun ini, pasar lokal mengalami perlambatan permintaan. Oleh karena itu, kami fokus pada peningkatan penjualan ekspor untuk menutupi penurunan kapasitas produksi di pasar lokal," jelas Evan.

Mengenai target pendapatan dan laba, Evan menyatakan bahwa target tahun 2024 bersifat moderat dengan pertimbangan keadaan global saat ini.

"Perseroan berusaha agar penjualan dan laba bersih di tahun depan tetap mengalami pertumbuhan yang positif dibandingkan dengan tahun sebelumnya," tambahnya.

Salah satu pendorong utama pertumbuhan tersebut adalah penambahan kapasitas produksi dari fasilitas produksi Medium Density Fibreboard (MDF) Line 2 yang berlokasi di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Fasilitas ini sudah mulai berproduksi secara komersial sejak April 2023.

Baca Juga: Indonesia Fibreboard Industry (IFII) Berupaya Optimalkan Pasar Ekspor Tahun Ini

"Perseroan optimis penjualan dan laba bersih akan mengalami pertumbuhan dari pencapaian tahun lalu," kata Evan.

Pada tahun ini, IFII juga menyiapkan anggaran belanja modal (capex) hingga Rp 50 miliar. Dana ini akan dialokasikan untuk pembelian suku cadang mesin, penambahan bangunan, kendaraan, alat berat, dan pembelian unit kantor baru untuk kantor pusat.

Untuk diketahui, MDF Line 2 menambah kapasitas produksi IFII sebanyak 200.000 m³ per tahun, sehingga total kapasitas produksi MDF terpasang yang dimiliki perusahaan mencapai 450.000 m³ per tahun.

Baca Juga: IFII Genjot Ekspor Olahan Kayu ke Timur Tengah

Pada kuartal pertama tahun ini, IFII mencatatkan total penjualan sebesar Rp 312,19 miliar, meningkat 66,98% dibandingkan penjualan kuartal pertama tahun 2023 yang sebesar Rp 186,96 miliar. Pendapatan ini disumbang dari penjualan ekspor sebesar Rp 262,6 miliar dan penjualan lokal sebesar Rp 49,6 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli