KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia berharap, jalinan kerjasama dengan pemerintah Korea Selatan kian hangat. Apalagi setelah dilakukannya perhelatan Joint Cooperation Meeting kedua bertajuk "Penguatan Kerja Sama Indonesia - Korea dalam Smart City dan Transit Oriented Development (TOD)". Pertemuan tersebut akan menjadi ajang pertukaran informasi antara Indonesia dengan Korea dalam membangun smart city. Dalam pembangunan smart city, diperlukan konsep pembangunan kota yang baik. Salah satunya adalah pembangunan dengan basis TOD, seperti yang sedang digenjot pemerintah saat ini. "TOD dapat menjadi embrio menuju pembangunan smart city," ujar Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sri Hartoyo saat pembukaan Joint Cooperation Meeting kedua, Rabu (4/7).
Indonesia gandeng Korsel untuk kembangkan smart city
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia berharap, jalinan kerjasama dengan pemerintah Korea Selatan kian hangat. Apalagi setelah dilakukannya perhelatan Joint Cooperation Meeting kedua bertajuk "Penguatan Kerja Sama Indonesia - Korea dalam Smart City dan Transit Oriented Development (TOD)". Pertemuan tersebut akan menjadi ajang pertukaran informasi antara Indonesia dengan Korea dalam membangun smart city. Dalam pembangunan smart city, diperlukan konsep pembangunan kota yang baik. Salah satunya adalah pembangunan dengan basis TOD, seperti yang sedang digenjot pemerintah saat ini. "TOD dapat menjadi embrio menuju pembangunan smart city," ujar Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sri Hartoyo saat pembukaan Joint Cooperation Meeting kedua, Rabu (4/7).