KONTAN.CO.ID - Pemerintah terus berupaya menarik investasi asing. Salah satunya menarik investasi dari Jepang yang menjadi salah satu investor terbesar di Indonesia.

Direktur Jenderal Pengembangan Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian (Kemperin), Imam Haryono menyatakan, pihaknya akan ke Jepang pada pertengahan September 2017.

Imam bilang Indonesia diundang Kamar Dagang dan Industri Jepang untuk memaparkan peluang investasi di luar Jabodetabek. Menurutnya, Jepang mulai membidik peluang berinvestasi di luar Pulau Jawa.

Saat ini Imam berkoordinasi dengan Konsulat Jenderal (Konjen) RI di Osaka. Tahap koordinasi ini merupakan persiapan pemetaan kebutuhan dan peluang investasi kedua negara. "Kami tengah berkoordinasi, mudah-mudahan pekan depan selesai," ujarnya kepada KONTAN, Sabtu (19/8).

Dia menyatakan, Jepang telah siap masuk ke sejumlah segmen industri. Antara lain, bidang otomotif, kemaritiman, elektronik, agribisnis, infrastruktur dan pengembangan wilayah perindustrian. Namun ia belum mau mengatakan berapa target dan potensi investasi yang akan diraih Indonesia. "Target itu relatif, kita tidak ingin baru intention sudah menargetkan. Nanti kalau sudah ke tahap pengurusan perizinan baru bisa,"ujarnya.

Terpisah, Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution menyatakan tengah mempersiapkan deregulasi investasi. Ini kata Darmin untuk meningkatkan pertumbuhan investasi. "Kita sudah menyiapkan deregulasi, itu akan berlaku ke semua negara, tunggu saja,"katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati