JAKARTA. Pemerintah Indonesia merasa heran atas dugaan memberi subsidi kepada petambak udang lokal, sebagaimana tuduhan Koalisi Industri Perudangan Teluk Amerika Serikat (AS) atau Coalition of Gulf Shrimp Industries (COGSI). Kebijakan pemerintah Indonesia selama ini tak lain adalah upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan kecil dan tak hanya sebatas petambak udang. Ernawati, Direktur Pengamanan Perdagangan Kementerian Perdagangan, mengatakan bantuan yang diberikan pemerintah sifatnya tak spesifik. "Sebenarnya bantuan kepada nelayan tersebut untuk kehidupan sehari-hari," ungkap dia, Selasa (19/2). Sebagai informasi, pada 25 Maret nanti, pemerintah Indonesia menyampaikan jawaban kuesioner kepada pihak AS. Seperti diwartakan sebelumnya, otoritas Anti Dumping Amerika Serikat yaitu US Department of Commerce (US-DOC) pada 18 Januari 2013 memulai penyelidikan anti subsidi produk certain frozen warmwater shrimp atau udang beku asal Indonesia.
Indonesia menyangkal tuduhan subsidi udang
JAKARTA. Pemerintah Indonesia merasa heran atas dugaan memberi subsidi kepada petambak udang lokal, sebagaimana tuduhan Koalisi Industri Perudangan Teluk Amerika Serikat (AS) atau Coalition of Gulf Shrimp Industries (COGSI). Kebijakan pemerintah Indonesia selama ini tak lain adalah upaya meningkatkan kesejahteraan nelayan kecil dan tak hanya sebatas petambak udang. Ernawati, Direktur Pengamanan Perdagangan Kementerian Perdagangan, mengatakan bantuan yang diberikan pemerintah sifatnya tak spesifik. "Sebenarnya bantuan kepada nelayan tersebut untuk kehidupan sehari-hari," ungkap dia, Selasa (19/2). Sebagai informasi, pada 25 Maret nanti, pemerintah Indonesia menyampaikan jawaban kuesioner kepada pihak AS. Seperti diwartakan sebelumnya, otoritas Anti Dumping Amerika Serikat yaitu US Department of Commerce (US-DOC) pada 18 Januari 2013 memulai penyelidikan anti subsidi produk certain frozen warmwater shrimp atau udang beku asal Indonesia.