KONTAN.CO.ID - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memamerkan keberhasilan industri digital Indonesia di ajang ITU Telecom World 2017 di Busan, Korea Selatan, pada 25 - 28 September 2017 ini. Ini kali pertama Indonesia membuka paviliun di acara yang telah dimulai 46 tahun lalu itu dan sejak tahun 2011 diadakan setiap tahun. Berdasarkan informasi yang diperoleh Kompas.com di Busan, Senin (25/9/2017) pagi, paviliun Indonesia seluas 300 meter persegi dan termasuk salah satu yang terbesar. Paviliun itu menampilkan sejumlah perusahaan telekomunikasi dan startup atau perusahaan pemula di bidang industri digital seperti Telkom, Tokopedia, 1.000 Startup, Nurbaya, Tukang Sayur, Modalku, dan Cashlez. Pihak Kemenkominfo mengatakan, Menkominfo Rudiantara akan berbicara pada acara opening session ITU Telecom World 2017 pada Senin siang atas permintaan pihak ITU. Rudiantara akan memanfaatkan kesempatan itu untuk menyampaikan pentingnya digitalisasi dan model bisnis digital menjadi solusi bagi perbaikan perekonomian dunia.
Indonesia pamer industri digital di Busan, Korsel
KONTAN.CO.ID - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memamerkan keberhasilan industri digital Indonesia di ajang ITU Telecom World 2017 di Busan, Korea Selatan, pada 25 - 28 September 2017 ini. Ini kali pertama Indonesia membuka paviliun di acara yang telah dimulai 46 tahun lalu itu dan sejak tahun 2011 diadakan setiap tahun. Berdasarkan informasi yang diperoleh Kompas.com di Busan, Senin (25/9/2017) pagi, paviliun Indonesia seluas 300 meter persegi dan termasuk salah satu yang terbesar. Paviliun itu menampilkan sejumlah perusahaan telekomunikasi dan startup atau perusahaan pemula di bidang industri digital seperti Telkom, Tokopedia, 1.000 Startup, Nurbaya, Tukang Sayur, Modalku, dan Cashlez. Pihak Kemenkominfo mengatakan, Menkominfo Rudiantara akan berbicara pada acara opening session ITU Telecom World 2017 pada Senin siang atas permintaan pihak ITU. Rudiantara akan memanfaatkan kesempatan itu untuk menyampaikan pentingnya digitalisasi dan model bisnis digital menjadi solusi bagi perbaikan perekonomian dunia.