KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gelaran Asia 20 Business Event Forum (A20) dan Indonesia Business Event Forum (IBEF) 2025 menjadi ajang yang menegaskan posisi Indonesia sebagai pemain penting dalam industri business event Asia. Forum yang digelar di Jakarta pada 5–6 November 2025 ini menjadi momentum kolaborasi regional sekaligus memperingati 20 tahun berdirinya AFECA (Asian Federation of Exhibition and Convention Associations). Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (ASPERAPI) Hosea Andreas Runkat mengatakan, A20 dan IBEF mencerminkan semangat kolaborasi Asia untuk tumbuh bersama. “Kolaborasi antara A20 dan IBEF akan menjadi aliansi berkelanjutan, jembatan pengetahuan, inovasi, dan katalisator pertumbuhan masa depan, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di seluruh komunitas business event Asia,” ujarnya dikutip dari keterangan resmi, Jumat (7/11/2025). Baca Juga: IFW 2025 Angkat Peluang Waralaba di Tengah Ketatnya Persaingan Usaha UMKM Pada kesempatan yang sama, Presiden AFECA Dato’ Vincent Lim juga menilai Asia kini telah menjadi pusat baru industri pameran dan konvensi dunia. “Tahun 2024 menjadi tonggak sejarah ketika Asia menjadi kawasan dengan ruang pameran terbesar di dunia, melampaui Eropa dan Amerika Serikat,” katanya. Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Luh Puspa menambahkan, forum ini berperan dalam memperkuat jejaring nasional sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Mengingat, event dan pariwisata saling terhubung karena keduanha menggerakkan ekonomi masyarakat dan membuka peluang bagi UMKM.
Indonesia Pemain Kunci Industri Event Bisnis Asia di A20 dan IBEF 2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gelaran Asia 20 Business Event Forum (A20) dan Indonesia Business Event Forum (IBEF) 2025 menjadi ajang yang menegaskan posisi Indonesia sebagai pemain penting dalam industri business event Asia. Forum yang digelar di Jakarta pada 5–6 November 2025 ini menjadi momentum kolaborasi regional sekaligus memperingati 20 tahun berdirinya AFECA (Asian Federation of Exhibition and Convention Associations). Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (ASPERAPI) Hosea Andreas Runkat mengatakan, A20 dan IBEF mencerminkan semangat kolaborasi Asia untuk tumbuh bersama. “Kolaborasi antara A20 dan IBEF akan menjadi aliansi berkelanjutan, jembatan pengetahuan, inovasi, dan katalisator pertumbuhan masa depan, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di seluruh komunitas business event Asia,” ujarnya dikutip dari keterangan resmi, Jumat (7/11/2025). Baca Juga: IFW 2025 Angkat Peluang Waralaba di Tengah Ketatnya Persaingan Usaha UMKM Pada kesempatan yang sama, Presiden AFECA Dato’ Vincent Lim juga menilai Asia kini telah menjadi pusat baru industri pameran dan konvensi dunia. “Tahun 2024 menjadi tonggak sejarah ketika Asia menjadi kawasan dengan ruang pameran terbesar di dunia, melampaui Eropa dan Amerika Serikat,” katanya. Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Luh Puspa menambahkan, forum ini berperan dalam memperkuat jejaring nasional sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Mengingat, event dan pariwisata saling terhubung karena keduanha menggerakkan ekonomi masyarakat dan membuka peluang bagi UMKM.
TAG: