KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama beberapa tahun ke belakang, industri reasuransi dalam negeri mendapatkan berkah dari aturan optimalisasi kapasitas dalam negeri. Meski dampaknya diramal masih terasa, namun dinilai tak akan sebesar dulu. Direktur PT Reasuransi Indonesia Utama alias Indonesia Re Adi Pramana memperkirakan, setelah jalan beberapa tahun, dampak dari aturan itu tak akan terasa begitu besar lagi di tahun ini. "Tren dampaknya cenderung menurun," kata dia, Kamis (1/2). Namun hal ini disebutnya merupakan kewajaran, karena dampak terbesarnya sudah terasa di awal aturan tersebut terbit pada 2015 lalu. Dan kini pemain asuransi sudah banyak mereasuransikan risikonya ke reasuradur lokal.
Indonesia Re gali bisnis reasuransi selain dari premi wajib
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama beberapa tahun ke belakang, industri reasuransi dalam negeri mendapatkan berkah dari aturan optimalisasi kapasitas dalam negeri. Meski dampaknya diramal masih terasa, namun dinilai tak akan sebesar dulu. Direktur PT Reasuransi Indonesia Utama alias Indonesia Re Adi Pramana memperkirakan, setelah jalan beberapa tahun, dampak dari aturan itu tak akan terasa begitu besar lagi di tahun ini. "Tren dampaknya cenderung menurun," kata dia, Kamis (1/2). Namun hal ini disebutnya merupakan kewajaran, karena dampak terbesarnya sudah terasa di awal aturan tersebut terbit pada 2015 lalu. Dan kini pemain asuransi sudah banyak mereasuransikan risikonya ke reasuradur lokal.