KONTAN.CO.ID - BALI. Pemerintah Indonesia terus berupaya memperkuat kebijakan ekonomi biru (blue economy) untuk mendukung pemberdayaan sumber daya maritim yang memegang prinsip berkelanjutan. Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, kebijakan ekonomi biru yang didorong pemerintah Indonesia memiliki lima bagian termasuk memperluas kawasan konservasi perairan. "Yang paling penting kita memperkuat marine protection area position di sektor konservasi," katanya di sela acara diskusi terkait laut dan air tawar bagian dari Tri Hita Kirana-World Economic Forum di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura-Kura Bali, Minggu (19/5/2024). . Trenggono menegaskan, konservasi menjadi penting karena di dalamnya terdapat tiga muatan penting yakni sebagai serapan karbon, produksi oksigen, pemijahan secara alami, "Yang paling penting kita memperkuat marine protection area position di sektor konservasi. " ujarnya.
Indonesia Terus Memperluas Kawasan Konservasi Perairan
KONTAN.CO.ID - BALI. Pemerintah Indonesia terus berupaya memperkuat kebijakan ekonomi biru (blue economy) untuk mendukung pemberdayaan sumber daya maritim yang memegang prinsip berkelanjutan. Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, kebijakan ekonomi biru yang didorong pemerintah Indonesia memiliki lima bagian termasuk memperluas kawasan konservasi perairan. "Yang paling penting kita memperkuat marine protection area position di sektor konservasi," katanya di sela acara diskusi terkait laut dan air tawar bagian dari Tri Hita Kirana-World Economic Forum di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura-Kura Bali, Minggu (19/5/2024). . Trenggono menegaskan, konservasi menjadi penting karena di dalamnya terdapat tiga muatan penting yakni sebagai serapan karbon, produksi oksigen, pemijahan secara alami, "Yang paling penting kita memperkuat marine protection area position di sektor konservasi. " ujarnya.