Indonesian Paradise Property (INPP) Catatkan Pendapatan Rp 262 Miliar di Kuartal I



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) mencatatkan pendapatan sebesar Rp 262,7 miliar pada kuartal I 2023. Pendapatan emiten ini naik 96,3% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 133,8 miliar. 

Adapun divisi komersial menjadi penyumbang penjualan terbesar dengan pendapatan Rp 110,4 miliar. Kontributor utama pencapaian komersial INPP adalah Beachwalk Shopping Center di Kuta, Bali, dan 23 Paskal Shopping Center di Bandung. 

INPP juga melaporkan peningkatan penjualan properti yang signifikan sebesar 882,8% pada tiga bulan pertama 2023. Sebagai informasi, beberapa properti lain naungan INPP antara lain Sheraton Bali Kuta Resort, HARRIS Suites fX Sudirman, dan Aloft Kuta Beach.


Baca Juga: Indonesian Paradise Property Luncurkan Unit Premium di 31 Sudiman Suites Makassar

Presiden Direktur INPP Anthony Prabowo Susilo mengatakan untuk semakin memperkuat kinerja, INPP akan terus mengembangkan empat proyek di Makassar, Bandung, Semarang, dan Jakarta. 

Di Makassar, INPP mengembangkan proyek 31 Sudirman Suites & Hyatt Place Makassar. Ini adalah kompleks apartemen dan hotel premium di jantung kota Makassaryang menjanjikan pemandangan terbaik kota Makassar bagi para penghuni dan tamu hotel. 

Di Bandung, INPPakan memulai pembangunan ekspansi 23 Paskal. Sedangkan di Jakarta, INPP akan merampungkan proyek mixed-use premium di Jakarta Selatan, Antasari Place, lebih awal dari yang direncanakan dan memenuhi komitmen mereka untuk mewujudkan standar baru lingkungan urban kontemporer.

Baca Juga: Punya Fundamental Kuat, INPP Optimis Hadapi Tahun 2023

INPP akan memulai konstruksi pembangunan mixed-use andalannya di Semarang. Kompleks ini berlokasi strategis di area Pearl of Java yang berdekatan dengan Universitas Binus dan Pantai Marina yang populer.  

Anthony mengatakan pertumbuhan pendapatan yang signifikan untuk kuartal pertama tahun 2023. Pencapaian ini berkat kontribusi dari pengeluaran belanja dan kepercayaan konsumen yang membaik, meningkatnya kegiatan rekreasi di luar rumah, dan penguatan ekonomi Indonesia. 

"Kami yakin akan kemampuan kami untuk membawa momentum dan memanfaatkan fundamental yang kuat ini untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar di masa depan,” kata Anthony.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati