KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) dikabarkan sedang mempertimbangkan menjual sejumlah menara telekomunikasinya. Rabu (31/8), mengutip Bloomberg, sumber yang mengetahui rencana tersebut mengatakan, portofolio menara yang dimaksud mencakup 1.800 site.

Nilai transaksi ini diproyeksi mencapai US$ 250 juta. Dengan menggunakan kurs acuan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI) per Rabu (31/8) yang sebesar Rp 14.853 per dolar Amerika Serikat, maka transaksi tersebut setara Rp 3,71 triliun.

Pembeli potensial menara ini dapat berasal dari perusahaan di industri yang sama atau perusahaan investasi yang berfokus pada sektor infrastruktur. "Pertimbangannya masih awal dan belum ada keputusan akhir yang dibuat," kata sumber tersebut.

Baca Juga: Semester I 2022, Indosat (ISAT) Serap Belanja Modal Sebesar Rp 3,9 Triliun

Menurutnya, penjualan menara ini dilakukan seiring dengan langkah operator telekomunikasi Indonesia yang terus melepas aset di tengah meningkatnya permintaan infrastruktur digital.

Penjualan menara ini diperkirakan akan mengikuti pelepasan menara Indosat pada tahun 2021.

Kala itu, Indosat melepas lebih dari 4.200 menara ke EdgePoint Infrastructure, sebuah perusahaan yang didukung oleh DigitalBridge Group Inc. dan Abu Dhabi Investment Authority dengan nilai mencapai US$ 750 juta atau setara Rp 10,87 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari