KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indosat Tbk (ISAT) alias Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berencana melunasi dua surat utang yang akan jatuh tempo pada 4 Juni 2022. Total nilai pokok kedua surat utang tersebut adalah sebesar Rp 380 miliar. Pertama, pokok Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri D sebesar Rp 337 miliar. Kedua, pokok Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri D sebesar Rp 43 miliar. Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (9/5), manajemen IOH mengatakan sudah siap melunasi obligasi dan sukuk tersebut. "Kami akan menggunakan fasilitas pinjaman bank yang belum digunakan," tulis manajemen IOH.
Indosat Ooredoo Hutchison Siap Melunasi Obligasi dan Sukuk Jatuh Tempo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indosat Tbk (ISAT) alias Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berencana melunasi dua surat utang yang akan jatuh tempo pada 4 Juni 2022. Total nilai pokok kedua surat utang tersebut adalah sebesar Rp 380 miliar. Pertama, pokok Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri D sebesar Rp 337 miliar. Kedua, pokok Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri D sebesar Rp 43 miliar. Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (9/5), manajemen IOH mengatakan sudah siap melunasi obligasi dan sukuk tersebut. "Kami akan menggunakan fasilitas pinjaman bank yang belum digunakan," tulis manajemen IOH.