JAKARTA. Pasar anak muda merupakan pasar potensial bagi perusahaan operator selular. Tak terkecuali bagi PT Indosat Tbk (ISAT). Perusahaan halo-halo ini gencar mengambil ceruk pasar anak muda melalui program layanan Indosat Komunitas Sekolah yang menyasar khusus kalangan sekolah, kampus, dan perkantoran.

Mutiara Hidayati Youth Community Manager Indosat menuturkan, pasar anak muda sangat potensial dan cenderung lebih labil sehingga lebih mudah untuk dipengaruhi serta mempengaruhi orang lain. “Melalui program Indosat Komunitas Sekolah, kami berusaha untuk menjaga para pelanggan muda agar bisa bertahan dengan Indosat,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (2/5).

Menurut Mutiara, pada tahun 2012 Indosat menargetkan jumlah total pelanggan melalui program Komunitas Sekolah mencapai 4,2 juta pelanggan atau naik sekitar 2 juta pelanggan dari total pelanggan di tahun 2011 sebesar 2,2 juta pelanggan. Dia optimistis, target ini akan tercapai mengingat jumlah pelanggan melalui Komunitas Sekolah hingga kuartal I 2012 sudah mencapai 3 juta pelanggan.

Dia menjelaskan, jumlah komunitas yang dimiliki Indosat sampai kuartal I 2012 sudah mencapai 20.000 komunitas yang berasal dari berbagai segmen seperti sekolah, kampus, komunitas otomotif, perkantoran, dan komunitas sekretaris. “Melalui komunitas ini, kami mengejar sebanyak-banyaknya jumlah member yang bisa bergabung ke Indosat,” ujarnya.

Sejumlah strategi pun dilakukan Indosat. Misalnya saja, dengan menggelar program-program menarik. Misalnya saja, bagi setiap sekolah yang tergabung dalam Komunitas Sekolah akan mendapatkan berbagai layanan, seperti kemudahan untuk kredit pembelian notebook dan telepon selular yang merupakan hasil kerjasama dengan pihak ketiga. Sedangkan untuk guru, Indosat juga memberikan paket pelatihan bagaimana mengajarkan Fisika dengan mudah.

Selain itu, pada kuartal dua tahun 2012 Indosat juga berencana akan membuat paket internet kepada sekolah-sekolah. Hal ini tentunya dapat semakin memanjakan pelanggan Indosat yang tergabung ke dalam program Indosat Komunitas Sekolah.

Sekadar informasi, untuk mendukung ekspansi yang dilakukan tahun ini, Indosat menggelontorkan capital expenditure(capex) sebesar Rp 6,5 triliun – Rp 7,5 triliun yang akan digunakan untuk membayar hutang perusahaan dan membangun infrastruktur. Untuk mendukung kualitas jaringan, Indosat sampai akhir tahun 2011 telah memiliki 19.253 unit Base Transceiver Station(BTS) atau ada penambahan sebesar 1.145 BTS baru dari total jumlah BTS tahun 2010 sebanyak 18.108 BTS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie