KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Japfa Ltd memperkuat posisinya sebagai pemegang saham anak usahanya, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA).

Mengutip keterbukaan informasi bursa efek Singapura, Senin (2/4), Japfa Ltd telah membeli 12,69 juta saham anak usahanya tersebut. Harga pelaksanaanya Rp 1.480 per saham. Sehingga, JPFA memperoleh Rp 18,9 miliar melalui transaksi yang sahamnya merupakan saham tresuri tersebut.

Penjualan saham itu ada kaitannya dengan kejadian pada 2012 silam. Kala itu, rencana penggabungan JPFA dengan PT Multibreeder Adirama Indonesia gagal. Akibatnya, JPFA membeli kembali (buyback) 4,06 juta saham biasa dari pemegang saham perusahaan dan Multibreeder.

Ramadan Hemat, ShopeeFood Tebar Diskon Kuliner Mencapai Rp200 Ribu

Sehingga, saham buyback JPFA kala itu sebesar 20,32 juta saham. Seiring berjalannya waktu, jumlahnya berkurang menjadi 14,97 juta saham.

Sisa saham itulah yang sebagian besarnya diambil oleh Japfa Ltd pada awal pekan ini. Sehingga, kepemilikannya saat ini berubah jadi 51,11% dari sebelumnya 51%.

Sedangkan, sisa saham buybcak lainnya, 2,27 juta saham akan dialokasikan sebagai Japfa Share Performance Plan.

Perlahan tapi pasti, harga saham JPFA merangkak naik sejak awal tahun ini. Sejak awal 2018, JPFA telah mengakumulasi kenaikan sekitar 20%.

Analis Binaartha Parama Sekuritas M. Nafan Aji bilang, terlihat pola bearish hanging man candle dalam saham JPFA. "Ini mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar," ujarnya, Selasa (3/4).

Namun, secara umum pergerakan harga masih membentuk fase akumulasi. Dia merekomendasikan hold saham JPFA. Support dan resistance masing-masing ada di level Rp 1.545 dan resistance Rp 1.610 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini