KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mengungkapkan bahwa industri asuransi umum masih belum sehat. Hal ini terlihat dari rasio hasil underwriting dan beban usaha alias operation expenditur (Opex). Ketua AAUI Budi Herawan menyampaikan bahwa industri asuransi umum mencetak laba sebagian besar disumbang oleh hasil investasi. Tercatat hasil investasi asuransi umum mencapai Rp 30,83 triliun tumbuh 12,09% year on year (yoy) di kuartal III-2023. “Hasil investasi itu jelas dari permodalan dan dari premi yang didapat. Ini yang kta bilang PR kita. Tapi semoga kita sadari hal ini, agar nanti ada satu terobosan baik regulasi, hal lain, atau regulasi baru,” ujarnya di Jakarta, Selasa (28/11).
Industri Asuransi Umum Belum Sehat, Ini Strategi AAUI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mengungkapkan bahwa industri asuransi umum masih belum sehat. Hal ini terlihat dari rasio hasil underwriting dan beban usaha alias operation expenditur (Opex). Ketua AAUI Budi Herawan menyampaikan bahwa industri asuransi umum mencetak laba sebagian besar disumbang oleh hasil investasi. Tercatat hasil investasi asuransi umum mencapai Rp 30,83 triliun tumbuh 12,09% year on year (yoy) di kuartal III-2023. “Hasil investasi itu jelas dari permodalan dan dari premi yang didapat. Ini yang kta bilang PR kita. Tapi semoga kita sadari hal ini, agar nanti ada satu terobosan baik regulasi, hal lain, atau regulasi baru,” ujarnya di Jakarta, Selasa (28/11).