JAKARTA. Kepastian pembangunan mega proyek pelabuhan internasional Cilamaya membawa angin segar bagi pebisnis kawasan industri. Dipastikan, kawasan industri yang berada di sekitar pelabuhan kena imbas positif. Sanny Iskandar, Ketua Himpunan Kawasan Industri Seluruh Indonesia (HKI) optimistis keberadaan Cilamaya secara perlahan bakal menggeser kawasan industri di Bekasi dan Karawang beralih ke Subang yang lokasinya berdekat an dengan Cilamaya. "Kawasan industri di Bekasi dan Karawang semakin lama semakin penuh," katanya kepada KONTAN pekan lalu. Apalagi ia melihat kondisi pelabuhan tersibuk di negeri ini, Pelabuhan Tanjung Priok semakin padat. Kenyataan ini membuat kebutuhan pelabuhan baru, seperti pelabuhan Cilamaya, sudah tidak bisa ditunda lagi. Sudah saatnya kawasan industri yang berlokasi di Karawang dan Subang mendapat dukungan penyediaan infrastruktur. Salah satunya adalah pelabuhan.
Industri belum berhasrat Cilamaya
JAKARTA. Kepastian pembangunan mega proyek pelabuhan internasional Cilamaya membawa angin segar bagi pebisnis kawasan industri. Dipastikan, kawasan industri yang berada di sekitar pelabuhan kena imbas positif. Sanny Iskandar, Ketua Himpunan Kawasan Industri Seluruh Indonesia (HKI) optimistis keberadaan Cilamaya secara perlahan bakal menggeser kawasan industri di Bekasi dan Karawang beralih ke Subang yang lokasinya berdekat an dengan Cilamaya. "Kawasan industri di Bekasi dan Karawang semakin lama semakin penuh," katanya kepada KONTAN pekan lalu. Apalagi ia melihat kondisi pelabuhan tersibuk di negeri ini, Pelabuhan Tanjung Priok semakin padat. Kenyataan ini membuat kebutuhan pelabuhan baru, seperti pelabuhan Cilamaya, sudah tidak bisa ditunda lagi. Sudah saatnya kawasan industri yang berlokasi di Karawang dan Subang mendapat dukungan penyediaan infrastruktur. Salah satunya adalah pelabuhan.