KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri dalam negeri siap menampung permintaan dalam negeri untuk membangun proyek infrastruktur. Hal ini didukung oleh Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam proyek tersebut sebesar 25% lebih sesuai dengan Perpres No.16/2016. Dirjen Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka (IKTA) Kementerian perindustrian (Kemperin) Achmad Sigit Dwiwahjono mengatakan, proyek infrastruktur Industri lokal yang dimiliki Indonesia tidak ada masalah. Seperti industri semen yang mengalami over supply. Selain itu, keramik kita juga cukup besar kapasitasnya. “Dari sisi pasokan kita ya aman, justru kita minta para kontraktor infrastruktur untuk bisa memperbanyak memakai produk dalam negeri,” ujarnya saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (21/8).
Industri dalam negeri siap tampung kebutuhan proyek infrastruktur
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri dalam negeri siap menampung permintaan dalam negeri untuk membangun proyek infrastruktur. Hal ini didukung oleh Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam proyek tersebut sebesar 25% lebih sesuai dengan Perpres No.16/2016. Dirjen Industri Kimia, Tekstil, dan Aneka (IKTA) Kementerian perindustrian (Kemperin) Achmad Sigit Dwiwahjono mengatakan, proyek infrastruktur Industri lokal yang dimiliki Indonesia tidak ada masalah. Seperti industri semen yang mengalami over supply. Selain itu, keramik kita juga cukup besar kapasitasnya. “Dari sisi pasokan kita ya aman, justru kita minta para kontraktor infrastruktur untuk bisa memperbanyak memakai produk dalam negeri,” ujarnya saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (21/8).