KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri gula rafinasi optimistis memandang potensi bisnis di tahun depan. Cerahnya prospek industri makanan dan minuman (mamin) di tahun 2020 menjadi dasar kepercayaan diri para pelaku industri ini. Rachmad Hariotomo, Ketua Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI) menyebut selama ini industri mamin memang menjadi tulang punggung bisnis bagi para pelaku bisnis gula rafinasi di dalam negeri. Nah di tahun depan, sektor industri tersebut dinilainya bakal makin bergairah. Baca Juga: Estika Tata Tiara (BEEF) targetkan pendapatan tumbuh lebih dari 50% di 2020
Industri gula rafinasi yakin bisnis di tahun depan bakal lebih manis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri gula rafinasi optimistis memandang potensi bisnis di tahun depan. Cerahnya prospek industri makanan dan minuman (mamin) di tahun 2020 menjadi dasar kepercayaan diri para pelaku industri ini. Rachmad Hariotomo, Ketua Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI) menyebut selama ini industri mamin memang menjadi tulang punggung bisnis bagi para pelaku bisnis gula rafinasi di dalam negeri. Nah di tahun depan, sektor industri tersebut dinilainya bakal makin bergairah. Baca Juga: Estika Tata Tiara (BEEF) targetkan pendapatan tumbuh lebih dari 50% di 2020