KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Akibat wabah virus corona (Covid-19), beberapa perusahaan harus mengatur ulang belanja modal alias capex nya di tahun ini. Perlambatan ekonomi menyebabkan pelaku industri cenderung berhati-hati dalam mengalokasikan anggarannya. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) misalnya telah mengubah rencana besaran capex untuk tahun ini, dari yang semula Rp 1,4 triliun menjadi Rp 1,1 triliun saja. Antonius Marcos, Sekretaris Perusahaan INTP menegaskan bahwa hal tersebut tidak termasuk pengurangan anggaran. Baca Juga: Ditjen Pajak bidik Wajib Pajak Badan yang cepat pulih di 2021, seperti apa?
Industri manufaktur atur ulang alokasi capex tahun ini akibat wabah virus corona
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Akibat wabah virus corona (Covid-19), beberapa perusahaan harus mengatur ulang belanja modal alias capex nya di tahun ini. Perlambatan ekonomi menyebabkan pelaku industri cenderung berhati-hati dalam mengalokasikan anggarannya. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) misalnya telah mengubah rencana besaran capex untuk tahun ini, dari yang semula Rp 1,4 triliun menjadi Rp 1,1 triliun saja. Antonius Marcos, Sekretaris Perusahaan INTP menegaskan bahwa hal tersebut tidak termasuk pengurangan anggaran. Baca Juga: Ditjen Pajak bidik Wajib Pajak Badan yang cepat pulih di 2021, seperti apa?