KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam ajang Asia Pacific Harm Reduction Forum (APHRF) 2024 beberapa waktu lalu terdapat dukungan terkait kemudahan akses beserta ketersediaan informasi akurat terhadap produk tembakau alternatif rendah risiko bagi publik, terutama bagi perokok dewasa yang ingin beralih dari kebiasaannya. Tersedianya kedua aspek tersebut akan berkontribusi dalam menurunkan prevalensi merokok sekaligus meningkatkan kualitas kesehatan publik. Hal tersebut menjadi pembahasan dalam Sesi III pada APHRF 2024 yang mengulas tentang regulasi dan konsumen, pada Rabu, 3 Juli 2024. Sekretaris Aliansi Vaper Indonesia (AVI), Wiratna Eko Indra Putra menjelaskan, konsumen memiliki hak untuk mendapatkan akses serta informasi holistik berbasis riset terhadap produk tembakau alternatif yang lebih rendah risiko, seperti rokok elektronik (vape) dan produk tembakau yang dipanaskan. Pemenuhan kedua hak konsumen tersebut akan mendorong dalam terciptanya perubahan perilaku sehingga perokok dewasa tergerak untuk beralih ke produk tembakau alternatif. Dengan demikian, prevalensi merokok yang sudah mencapai 70 juta orang diharapkan turun.
Industri Minta Konsumen Bisa Peroleh Informasi dan Akses Produk Tembakau Alternatif
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam ajang Asia Pacific Harm Reduction Forum (APHRF) 2024 beberapa waktu lalu terdapat dukungan terkait kemudahan akses beserta ketersediaan informasi akurat terhadap produk tembakau alternatif rendah risiko bagi publik, terutama bagi perokok dewasa yang ingin beralih dari kebiasaannya. Tersedianya kedua aspek tersebut akan berkontribusi dalam menurunkan prevalensi merokok sekaligus meningkatkan kualitas kesehatan publik. Hal tersebut menjadi pembahasan dalam Sesi III pada APHRF 2024 yang mengulas tentang regulasi dan konsumen, pada Rabu, 3 Juli 2024. Sekretaris Aliansi Vaper Indonesia (AVI), Wiratna Eko Indra Putra menjelaskan, konsumen memiliki hak untuk mendapatkan akses serta informasi holistik berbasis riset terhadap produk tembakau alternatif yang lebih rendah risiko, seperti rokok elektronik (vape) dan produk tembakau yang dipanaskan. Pemenuhan kedua hak konsumen tersebut akan mendorong dalam terciptanya perubahan perilaku sehingga perokok dewasa tergerak untuk beralih ke produk tembakau alternatif. Dengan demikian, prevalensi merokok yang sudah mencapai 70 juta orang diharapkan turun.