KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar produk penyedap rasa atau monosodium glutamate (MSG) terus memperlihatkan pertumbuhan yang signifikan. Tak heran, banyak pemain dengan berbagai brand mulai melebarkan pangsa pasarnya di dalam negeri. Produk yang salah satunya berbahan dasar gula mentah ini, tercatat beberapa tahun lalu menyerap sekitar 270 ribu ton gula mentah setiap tahunnya. Besarnya konsumsi tampaknya didorong meningkatnya sektor bisnis makanan di Indonesia. "Dari indikasi yang kami dapat, (pendorongnya) karena tumbuhnya industri kuliner dan industri makanan rumahan," ujar Adhi Lukman, Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi), Minggu (23/12). Sebagai gambaran saja, sektor makanan minuman (mamin) tiap tahunnya mampu bertumbuh kisaran 8%-10%.
Industri penyedap rasa menunjukkan pertumbuhan yang signifikan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar produk penyedap rasa atau monosodium glutamate (MSG) terus memperlihatkan pertumbuhan yang signifikan. Tak heran, banyak pemain dengan berbagai brand mulai melebarkan pangsa pasarnya di dalam negeri. Produk yang salah satunya berbahan dasar gula mentah ini, tercatat beberapa tahun lalu menyerap sekitar 270 ribu ton gula mentah setiap tahunnya. Besarnya konsumsi tampaknya didorong meningkatnya sektor bisnis makanan di Indonesia. "Dari indikasi yang kami dapat, (pendorongnya) karena tumbuhnya industri kuliner dan industri makanan rumahan," ujar Adhi Lukman, Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi), Minggu (23/12). Sebagai gambaran saja, sektor makanan minuman (mamin) tiap tahunnya mampu bertumbuh kisaran 8%-10%.