JAKARTA. Perhimpunan Bank-Bank Umum Nasional (Perbanas) mengakui layanan jasa perbankan memang belum merata diseluruh wilayah Indonesia. Kondisi ini disebabkan perputaran uang dan kegiatan industri memang masih terpusat di Pulau Jawa. Menurut Ketua Umum Perbanas Sigit Pramono, perkembangan wilayah kegiatan industri perbankan sesungguhnya mengikuti perkembangan pergerakan uangan mau pun perkembangan kegiatan industri. Sulit bagi bank mendirikan kantor cabang di mana ekonomi belum ada kegiatan industri serta potensi dana yang disimpan di bank masih sangat kecil. “Sehingga jika terjadi ketimpangan, itu bukan salah industri perbankan. Memang sebagian besar masih terpusat di Pulau Jawa,” kata Sigit, Rabu, (27/8).
Industri perbankan masih terpusat di pulau Jawa
JAKARTA. Perhimpunan Bank-Bank Umum Nasional (Perbanas) mengakui layanan jasa perbankan memang belum merata diseluruh wilayah Indonesia. Kondisi ini disebabkan perputaran uang dan kegiatan industri memang masih terpusat di Pulau Jawa. Menurut Ketua Umum Perbanas Sigit Pramono, perkembangan wilayah kegiatan industri perbankan sesungguhnya mengikuti perkembangan pergerakan uangan mau pun perkembangan kegiatan industri. Sulit bagi bank mendirikan kantor cabang di mana ekonomi belum ada kegiatan industri serta potensi dana yang disimpan di bank masih sangat kecil. “Sehingga jika terjadi ketimpangan, itu bukan salah industri perbankan. Memang sebagian besar masih terpusat di Pulau Jawa,” kata Sigit, Rabu, (27/8).