JAKARTA. Asosiasi Semen Indonesia (ASI) minta pemerintah menurunkan tarif dasar listrik (TDL) untuk industri. Permintaan ini menyusul adanya kebijakan pemerintah untuk menurunkan harga jual semen seperti yang diinginkan Presiden Joko Widodo pada pertengahan Januari lalu. Widodo Santoso, Ketua ASI bilang, penurunan tarif listrik akan membantu industri semen untuk menurunkan biaya produksi. "Sudah pantas harga listrik turun. Sebab harga minyak dan batubara (bahan bakar pembangkit listrik) sudah turun," tegas Widodo pada Rabu (28/1). Permintaan industri semen agar tarif listrik ini juga memiliki alasan kuat. Sebab, indikator tarif listrik saat ini ditentukan faktor harga minyak, kurs, dan kondisi inflasi. Aturan ini tertuang dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 31 Tahun 2014.
Industri semen minta tarif listrik turun
JAKARTA. Asosiasi Semen Indonesia (ASI) minta pemerintah menurunkan tarif dasar listrik (TDL) untuk industri. Permintaan ini menyusul adanya kebijakan pemerintah untuk menurunkan harga jual semen seperti yang diinginkan Presiden Joko Widodo pada pertengahan Januari lalu. Widodo Santoso, Ketua ASI bilang, penurunan tarif listrik akan membantu industri semen untuk menurunkan biaya produksi. "Sudah pantas harga listrik turun. Sebab harga minyak dan batubara (bahan bakar pembangkit listrik) sudah turun," tegas Widodo pada Rabu (28/1). Permintaan industri semen agar tarif listrik ini juga memiliki alasan kuat. Sebab, indikator tarif listrik saat ini ditentukan faktor harga minyak, kurs, dan kondisi inflasi. Aturan ini tertuang dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 31 Tahun 2014.