KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah ditutup menguat, Senin (20/11). Di pasar spot, rupiah menguat 0,31% ke Rp 15.445 per dolar Amerika Serikat (AS) dan di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) menguat 0,55% ke Rp 15.419 per dolar AS. Tak hanya Indonesia, mayoritas mata uang Asia menguat terhadap dolar AS setelah melandainya inflasi AS dan optimisme pasar terkait kebijakan suku bunga The Fed. Data inflasi AS menunjukkan penurunan ke 3,2%, memicu spekulasi bahwa The Fed mungkin tidak akan menaikkan suku bunga dan bahkan bisa melakukan penurunan. Meskipun target inflasi The Fed adalah 2%, beberapa analis berpendapat bahwa penurunan suku bunga mungkin belum dekat. Pelaku pasar memproyeksikan The Fed akan menahan suku bunga pada Desember 2023 dan Januari 2024, dengan kemungkinan pemotongan pertama pada Mei 2024.
Inflasi AS Melandai, Intip Proyeksi Rupiah pada Perdagangan Selasa (21/11)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah ditutup menguat, Senin (20/11). Di pasar spot, rupiah menguat 0,31% ke Rp 15.445 per dolar Amerika Serikat (AS) dan di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) menguat 0,55% ke Rp 15.419 per dolar AS. Tak hanya Indonesia, mayoritas mata uang Asia menguat terhadap dolar AS setelah melandainya inflasi AS dan optimisme pasar terkait kebijakan suku bunga The Fed. Data inflasi AS menunjukkan penurunan ke 3,2%, memicu spekulasi bahwa The Fed mungkin tidak akan menaikkan suku bunga dan bahkan bisa melakukan penurunan. Meskipun target inflasi The Fed adalah 2%, beberapa analis berpendapat bahwa penurunan suku bunga mungkin belum dekat. Pelaku pasar memproyeksikan The Fed akan menahan suku bunga pada Desember 2023 dan Januari 2024, dengan kemungkinan pemotongan pertama pada Mei 2024.