KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah dikabarkan akan membatasi penjualan bahan bakar minyak (BBM) subsidi, yakni BBM jenis Pertalite dan Biosolar mulai 1 Oktober 2024. Ekonom Center of Reform on Economic (CORE) Yusuf Rendy Manilet memperkirakan, inflasi bisa berada di kisaran 2,5% hingga 3,5% secara tahunan atau year on year (yoy), apabila pembatasan BBM bersubsidi ini dilakukan. Perkiraan tersebut lebih tinggi bila dibandingkan dengan target pemerintah dalam asumsi dasar ekonomi makro, yakni inflasi ditargetkan sebesar 2,8% yoy.
Inflasi Bakal Terkerek 3,5% Jika Pemerintah Batasi BBM Bersubsidi
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah dikabarkan akan membatasi penjualan bahan bakar minyak (BBM) subsidi, yakni BBM jenis Pertalite dan Biosolar mulai 1 Oktober 2024. Ekonom Center of Reform on Economic (CORE) Yusuf Rendy Manilet memperkirakan, inflasi bisa berada di kisaran 2,5% hingga 3,5% secara tahunan atau year on year (yoy), apabila pembatasan BBM bersubsidi ini dilakukan. Perkiraan tersebut lebih tinggi bila dibandingkan dengan target pemerintah dalam asumsi dasar ekonomi makro, yakni inflasi ditargetkan sebesar 2,8% yoy.