Inflasi China bikin bursa Asia fluktuasi



TOKYO. Bursa saham Asia mengalami fluktuasi pagi ini. Mayoritas saham bergerak liar setelah indeks acuan kawasan regional mengalami lonjakan terbesar dalam dua bulan terakhir kemarin dan dirilisnya data inflasi China. Saham-saham yang mempengaruhi bursa Asia pagi ini di antaranya: Rio Tinto Ltd turun 0,4% di Sydney, Hyundai Heavy Industries naik 2,5% di Seoul, dan Sumitomo Metal Mining Co yang naik 1,8% di Tokyo. "Investor mengalami kesulitan untuk masuk ke pasar terkait data tingkat inflasi China. Kita tidak bisa memprediksi dulu. Jika angka yang dirilis sangat kuat, maka akan ada pengetatan kebijakan," jelas Naoteru Teraoka, general manager Chuo Mitsui Asset Management Co. Catatan saja, pada pukul 10.52 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific tak banyak mengalami perubahan di level 138,05. Sepanjang minggu lalu, MCSI Asia Pacific sudah melorot 2,7% setelah China menaikkan suku bunga acuan serta ketegangan politik di Mesir.

Sementara indeks Nikkei turun 0,02% menjadi 10.722,90, indeks Hang Seng turun 0,36% menjadi 23.037, dan indeks S&P/ASX 200 turun 0,05% menjadi 4.933,20.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie