KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain di tingkat konsumen, inflasi juga terjadi pada harga-harga di tingkat grosir. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, indeks harga perdagangan besar (IHPB) umum non migas naik 0,32% dibanding bulan sebelumnya, lebih tinggi dibanding kenaikan IHPB April yang sebesar 0,12%. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, kenaikan IHPB tersebut utamanya disebabkan oleh kenaikan pada kelompok barang ekspor non migas yang mencapai 0,82%. Kenaikan ini, utamanya terjadi karena kenaikan pada batubara serta bijih kerak dan abu logam. Kenaikan harga batubara di tingkat grosir tersebut, "Karena langkanya pasokan batubara untuk pembangkit listrik," kata Suhariyanto, Senin (4/6).
Inflasi di tingkat grosir lebih tinggi dari tingkat konsumen
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain di tingkat konsumen, inflasi juga terjadi pada harga-harga di tingkat grosir. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, indeks harga perdagangan besar (IHPB) umum non migas naik 0,32% dibanding bulan sebelumnya, lebih tinggi dibanding kenaikan IHPB April yang sebesar 0,12%. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, kenaikan IHPB tersebut utamanya disebabkan oleh kenaikan pada kelompok barang ekspor non migas yang mencapai 0,82%. Kenaikan ini, utamanya terjadi karena kenaikan pada batubara serta bijih kerak dan abu logam. Kenaikan harga batubara di tingkat grosir tersebut, "Karena langkanya pasokan batubara untuk pembangkit listrik," kata Suhariyanto, Senin (4/6).