KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi bulan November 2018 sebesar 0,27% secara bulanan dan 3,23% secara tahunan. Inflasi utamanya didorong komponen administered price atau harga yang diatur pemerintah yang mengalami inflasi sebesar 0,52% dengan andil 0,10%. Namun, andil terbesar terjadi pada inflasi inti yang tercatat 0,22% dengan andil 0,13%. "Ini lebih ke demand-supply, jadi kenaikan harganya kecil tapi terjadi di banyak komoditas," jelas Nurul Hasanudin, Direktur Statistik Harga BPS saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (3/12). Sebagai contoh, harga makanan jadi, kenaikannya di hampir seluruh komponen. Tercatat seluruh subkelompok pada makanan jadi mengalami inflasi dengan total inflasi 0,16%.
Inflasi inti penyumbang terbesar inflasi November 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi bulan November 2018 sebesar 0,27% secara bulanan dan 3,23% secara tahunan. Inflasi utamanya didorong komponen administered price atau harga yang diatur pemerintah yang mengalami inflasi sebesar 0,52% dengan andil 0,10%. Namun, andil terbesar terjadi pada inflasi inti yang tercatat 0,22% dengan andil 0,13%. "Ini lebih ke demand-supply, jadi kenaikan harganya kecil tapi terjadi di banyak komoditas," jelas Nurul Hasanudin, Direktur Statistik Harga BPS saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (3/12). Sebagai contoh, harga makanan jadi, kenaikannya di hampir seluruh komponen. Tercatat seluruh subkelompok pada makanan jadi mengalami inflasi dengan total inflasi 0,16%.