JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks harga konsumen (IHK) atau inflasi Maret 2016 sebesar 0,19%. Pada bulan sebelumnya tercatat deflasi 0,09%. Inflasi tersebut juga lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu sebesar 0,17%. Adapun inflasi tahun kalender Januari hingga Maret 2016 tercatat sebesar 0,62% dan inflasi tahunan atau year on year (YoY) 4,45%. Sedangkan inflasi komponen inti tercatat 0,21% dibanding bulan sebelumnya dan 3,5% dibanding periode yang sama tahun lalu. Kepala BPS Suryamin mengatakan, dari 82 kota IHK, inflasi terjadi di 58 kota. Sementara 24 kota sisanya mengalami deflasi. Adapun inflasi tertinggi terjadi di Bukit Tinggi sebesar 1,18% dan inflasi terendah terjadi di Tangerang, Yogyakarta, Malang, dan Singkawang sebesar 0,02%. Dan deflasi tertinggi terjadi di Tanjung Pandan sebesar 1,22%. "Inflasi 0,19% pada Maret tergolong cukup terkendali. Lima tahun lalu inflasi ada yang lebih rendah ada yang tinggi," kata Suryamin saat konferensi pers di kantornya, Jumat (1/4). Pada Maret 2011, tercatat deflasi 0,32%. Sementara pada Maret 2012 terjadi inflasi 0,07%, Maret 2013 inflasi 0,63%, Maret 2014 inflasi 0,08%, dan Maret 2015 inflasi 0,17%. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Inflasi Maret 2016 0,19%
JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks harga konsumen (IHK) atau inflasi Maret 2016 sebesar 0,19%. Pada bulan sebelumnya tercatat deflasi 0,09%. Inflasi tersebut juga lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu sebesar 0,17%. Adapun inflasi tahun kalender Januari hingga Maret 2016 tercatat sebesar 0,62% dan inflasi tahunan atau year on year (YoY) 4,45%. Sedangkan inflasi komponen inti tercatat 0,21% dibanding bulan sebelumnya dan 3,5% dibanding periode yang sama tahun lalu. Kepala BPS Suryamin mengatakan, dari 82 kota IHK, inflasi terjadi di 58 kota. Sementara 24 kota sisanya mengalami deflasi. Adapun inflasi tertinggi terjadi di Bukit Tinggi sebesar 1,18% dan inflasi terendah terjadi di Tangerang, Yogyakarta, Malang, dan Singkawang sebesar 0,02%. Dan deflasi tertinggi terjadi di Tanjung Pandan sebesar 1,22%. "Inflasi 0,19% pada Maret tergolong cukup terkendali. Lima tahun lalu inflasi ada yang lebih rendah ada yang tinggi," kata Suryamin saat konferensi pers di kantornya, Jumat (1/4). Pada Maret 2011, tercatat deflasi 0,32%. Sementara pada Maret 2012 terjadi inflasi 0,07%, Maret 2013 inflasi 0,63%, Maret 2014 inflasi 0,08%, dan Maret 2015 inflasi 0,17%. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News