JAKARTA. Poundsterling rontok, setelah angka inflasi tahunan Inggris mengecewakan. Poundsterling melemah terhadap sejumlah mata uang utama. Mengutip Bloomberg, Selasa (24/3) pukul 18:00 WIB, EUR/GBP naik 0,56% menjadi 0,7361. Kemudian GBP/USD turun 0,21% ke 1,4920. ADapun GBP/JPY turun 0,53% menjadi 178,0780. Tonny Mariano, analis Esandar Arthamas Berjangka, menilai, penguatan EUR/GBP sudah berlangsung dua pekan terakhir. Ini didukung membaiknya ekonomi Eropa. Beberapa indikator ekonomi Eropa yang positif antara lain indeks manufaktur Prancis pada Maret 2015 yakni 48,2 atau di atas bulan sebelumnya 47,6. Indeks manufaktur Jerman pada Maret di 52,4 yang juga di atas bulan sebelumnya 51,1.
Inflasi merontokkan poundsterling
JAKARTA. Poundsterling rontok, setelah angka inflasi tahunan Inggris mengecewakan. Poundsterling melemah terhadap sejumlah mata uang utama. Mengutip Bloomberg, Selasa (24/3) pukul 18:00 WIB, EUR/GBP naik 0,56% menjadi 0,7361. Kemudian GBP/USD turun 0,21% ke 1,4920. ADapun GBP/JPY turun 0,53% menjadi 178,0780. Tonny Mariano, analis Esandar Arthamas Berjangka, menilai, penguatan EUR/GBP sudah berlangsung dua pekan terakhir. Ini didukung membaiknya ekonomi Eropa. Beberapa indikator ekonomi Eropa yang positif antara lain indeks manufaktur Prancis pada Maret 2015 yakni 48,2 atau di atas bulan sebelumnya 47,6. Indeks manufaktur Jerman pada Maret di 52,4 yang juga di atas bulan sebelumnya 51,1.