Inflasi November diperkirakan tetap rendah



JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan laju inflasi November 2011 pada pukul 11.00, Kamis (1/12). Sejumlah pakar dan lembaga memperkirakan, laju inflasi pada November mendatang tetap rendah.Kementerian Perencanaan Pembangunan (PPN)/Bappenas memprediksi, inflasi di bulan November akan berada di kisaran minus 0,1%, atau terjadi deflasi seperti pada Oktober sebesar -0,12%. Sidqi L.P Suyitno, Direktur Jasa Keuangan dan Analisis Moneter Kementerian PPN, mengatakan, deflasi dapat terjadi karena penurunan harga sejumlah komoditi pangan. Ekonom Bank Mandiri, Destry Damayanti, memproyeksikan, inflasi pada November ini sebesar 0,2% hingga 0,3%. "Harga pangan masih stabil. Dan di akhir tahun inflasi hanya 4,5% - 5 %," katanya Jumat (25/11) pekan lalu.Ekonom Danareksa Research Institute, Purbaya Yudhi Sadewa, mengatakan, inflasi bulan November akan berada di kisaran 0,19%. Inflasi year on year sebesar 3,99%. Sementara itu inflasi year to date 3,02%. "Kalau inflasi hingga akhir tahun bisa di bawah 4%," ujarnya.Prediksi Purbaya ini sejalan dengan Bank Indonesia. Direktur Riset Ekonomi dan Kebijakan Bank Indonesia Perry Warjiyo meramalkan, inflasi 2011 bisa sebesar 3,9%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Edy Can