KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual memproyeksikan inflasi pada November 2025 mengalami penurunan baik secara tahunan (year on year/YoY) dan bulanan (Month to month/MoM), namun inflasi inti diperkirakan justru mengalami kenaikan. Ia memperkirakan inflasi November 2025 mencapai 2,73% secara tahunan (YoY), atau lebih rendah dari inflasi Oktober yang sebesar 2,86% (YoY). Secara bulanan, inflasi November diprediksi 0,18% (MoM), lebih rendah dibandingkan inflasi 0,28% (MoM) pada Oktober. Adapun inflasi inti pada November 2025 diprediksi berada di level 2,41% (YoY) dan 0,22% (MoM), meningkat dari realisasi Oktober yang sebesar 2,36% (YoY) dan 0,39% (MoM).
Inflasi November Diprediksi Turun ke 2,73% YoY Didorong Penurunan Harga Pangan
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual memproyeksikan inflasi pada November 2025 mengalami penurunan baik secara tahunan (year on year/YoY) dan bulanan (Month to month/MoM), namun inflasi inti diperkirakan justru mengalami kenaikan. Ia memperkirakan inflasi November 2025 mencapai 2,73% secara tahunan (YoY), atau lebih rendah dari inflasi Oktober yang sebesar 2,86% (YoY). Secara bulanan, inflasi November diprediksi 0,18% (MoM), lebih rendah dibandingkan inflasi 0,28% (MoM) pada Oktober. Adapun inflasi inti pada November 2025 diprediksi berada di level 2,41% (YoY) dan 0,22% (MoM), meningkat dari realisasi Oktober yang sebesar 2,36% (YoY) dan 0,39% (MoM).