KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Daya beli petani Indonesia makin meningkat. Indikasi ini tercermin dari nilai tukar petani (NTP) pada bulan Juni 2018 yang melanjutkan kenaikan dari bulan sebelumnya. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, NTP Juni 2018 sebesar 102,4, naik 0,55% dibanding bulan sebelumnya. Untuk diketahui, NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan. Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan atau daya beli petani. Meski demikian, berbeda dengan bulan sebelumnya yang seluruh subsektor NTP meningkat, kali ini, kenaikan NTP hanya terjadi di empat subsektor saja. Empat subsektor yang dimaksud yaitu subsektor tanaman pangan yang meningkat 0,09%, hortikultura naik 0,01%, peternakan 0,74%, dan subsektor perikanan naik 0,68%.
Inflasi rendah, daya beli petani semakin meningkat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Daya beli petani Indonesia makin meningkat. Indikasi ini tercermin dari nilai tukar petani (NTP) pada bulan Juni 2018 yang melanjutkan kenaikan dari bulan sebelumnya. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, NTP Juni 2018 sebesar 102,4, naik 0,55% dibanding bulan sebelumnya. Untuk diketahui, NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan. Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan atau daya beli petani. Meski demikian, berbeda dengan bulan sebelumnya yang seluruh subsektor NTP meningkat, kali ini, kenaikan NTP hanya terjadi di empat subsektor saja. Empat subsektor yang dimaksud yaitu subsektor tanaman pangan yang meningkat 0,09%, hortikultura naik 0,01%, peternakan 0,74%, dan subsektor perikanan naik 0,68%.