KONTAN.CO.ID - LONDON. Pemerintah Inggris mempertimbangkan untuk memberikan bantuan keuangan kepada para pemasok Jaguar Land Rover (JLR), setelah gangguan produksi yang disebabkan oleh serangan siber terhadap produsen mobil mewah tersebut diperpanjang hingga Oktober. Jaguar Land Rover yang dimiliki raksasa otomotif India Tata Motors, mengoperasikan tiga pabrik utama di Inggris yang secara kolektif memproduksi sekitar 1.000 unit kendaraan setiap hari. Namun sejak terjadinya serangan siber, aktivitas produksi terhenti dan perusahaan dilaporkan mengalami kerugian sedikitnya £ 50 juta setara dengan sekitar Rp 1,3 triliun per minggu, menurut laporan BBC. Banyak dari 33.000 karyawannya bahkan telah diminta untuk tetap di rumah sementara waktu. Menteri Bisnis Peter Kyle dan Menteri Industri Chris McDonald telah mengunjungi fasilitas JLR pada Selasa lalu dan berdiskusi langsung dengan CEO perusahaan mengenai langkah-langkah yang diperlukan untuk memulai kembali produksi.
Inggris Akan Memberi Bantuan Keuangan Untuk Pemasok Jaguar Akibat Serangan Siber
KONTAN.CO.ID - LONDON. Pemerintah Inggris mempertimbangkan untuk memberikan bantuan keuangan kepada para pemasok Jaguar Land Rover (JLR), setelah gangguan produksi yang disebabkan oleh serangan siber terhadap produsen mobil mewah tersebut diperpanjang hingga Oktober. Jaguar Land Rover yang dimiliki raksasa otomotif India Tata Motors, mengoperasikan tiga pabrik utama di Inggris yang secara kolektif memproduksi sekitar 1.000 unit kendaraan setiap hari. Namun sejak terjadinya serangan siber, aktivitas produksi terhenti dan perusahaan dilaporkan mengalami kerugian sedikitnya £ 50 juta setara dengan sekitar Rp 1,3 triliun per minggu, menurut laporan BBC. Banyak dari 33.000 karyawannya bahkan telah diminta untuk tetap di rumah sementara waktu. Menteri Bisnis Peter Kyle dan Menteri Industri Chris McDonald telah mengunjungi fasilitas JLR pada Selasa lalu dan berdiskusi langsung dengan CEO perusahaan mengenai langkah-langkah yang diperlukan untuk memulai kembali produksi.