KONTAN.CO.ID - LONDON. Inggris mengucapkan selamat tinggal kepada Uni Eropa pada Kamis (31/12/2020) setelah hubungan 48 tahun yang menggelora. Para pengamat menilai, masa depan Inggris pasca-Brexit yang tidak pasti dalam pergeseran geopolitik paling signifikan sejak hilangnya kerajaan. Brexit secara resmi terjadi pada tengah malam di Brussel, atau 23.00 waktu London jelang tahun baru. Inggris mengakhiri keanggotaan de facto, yang dikenal sebagai periode transisi, yang berlangsung 11 bulan setelah secara resmi mundur dari keanggotaan 27 negara Uni Eropa pada Januari. 31. Selama lima tahun, hiruk pikuk krisis Brexit mendominasi permasalahan Eropa, mengguncang mata uang poundsterling dan menodai reputasi Inggris sebagai pilar kepercayaan stabilitas ekonomi dan politik Barat.
Inggris mengucapkan selamat tinggal pada Uni Eropa
KONTAN.CO.ID - LONDON. Inggris mengucapkan selamat tinggal kepada Uni Eropa pada Kamis (31/12/2020) setelah hubungan 48 tahun yang menggelora. Para pengamat menilai, masa depan Inggris pasca-Brexit yang tidak pasti dalam pergeseran geopolitik paling signifikan sejak hilangnya kerajaan. Brexit secara resmi terjadi pada tengah malam di Brussel, atau 23.00 waktu London jelang tahun baru. Inggris mengakhiri keanggotaan de facto, yang dikenal sebagai periode transisi, yang berlangsung 11 bulan setelah secara resmi mundur dari keanggotaan 27 negara Uni Eropa pada Januari. 31. Selama lima tahun, hiruk pikuk krisis Brexit mendominasi permasalahan Eropa, mengguncang mata uang poundsterling dan menodai reputasi Inggris sebagai pilar kepercayaan stabilitas ekonomi dan politik Barat.