KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cara berhenti menerima email spam di Gmail. Pengguna bisa saja menerima berbagai email dari korporasi hingga perorangan. Email spam merupakan jenis pesan elektronik yang tidak diinginkan yang dikirimkan secara massal ke banyak alamat email, sering kali dengan tujuan mempromosikan produk atau layanan yang tidak diinginkan atau merugikan penerima. Spammer atau pengirim menggunakan berbagai metode untuk mendapatkan alamat email, termasuk mengumpulkannya secara otomatis dari situs web, membeli daftar alamat email ilegal, atau menggunakan teknik lain yang melibatkan manipulasi dan penyalahgunaan.
Spam dapat berupa iklan, penipuan, phishing, malware, atau konten tidak pantas lainnya.
Baca Juga: 5 Cara Blokir Nomor Tidak Dikenal di HP Android dan iPhone Mengapa Email Spam Berbahaya?
Email spam bukan hanya mengganggu, tetapi juga dapat membawa konsekuensi yang merugikan. Beberapa bahaya yang terkait dengan email spam meliputi:
- Kehilangan waktu dan produktivitas saat menghapus atau memilah email spam dari kotak masuk.
- Penyebaran malware, virus, atau ransomware yang dapat merusak perangkat dan mengakses data pribadi.
- Potensi penipuan dan pencurian identitas melalui praktik phishing, di mana spammer mencoba memperoleh informasi sensitif dari penerima.
- Kemungkinan terkena konten tidak pantas atau ilegal yang melanggar privasi dan etika.
Untuk berhenti menerima email spam, berikut adalah beberapa langkah yang dapat lakukan. Simak beberapa tahapan dan cara berhenti menerima email spam di Gmail.
Baca Juga: Waspada Penipuan 4 Cara Cek Rekening Penipu Online melalui Situs Lapor dan Kredibel Cara berhenti menerima email spam
1. Terapkan Filter Spam
Banyak penyedia layanan email, seperti Gmail, Outlook, atau Yahoo, menyediakan filter spam bawaan. Cek filter spam diaktifkan dan dikonfigurasi dengan baik. Filter ini akan secara otomatis memindahkan email spam ke folder spam atau menyaringnya sehingga tidak muncul di kotak masuk.
2. Tandai sebagai Spam
Apabila Anda menerima email spam di kotak masuk, tandai email tersebut sebagai spam. Ini membantu sistem email untuk mempelajari pola dan karakteristik spam yang sering muncul, dan memperbaiki kemampuan filter spam di masa depan.
3. Jangan Membalas atau Mengklik Tautan
Nah, pemilik email merespons atau membalas email spam, dan hindari mengklik tautan atau mengunduh lampiran dari email tersebut. Tindakan ini dapat mengonfirmasi bahwa alamat email aktif, yang dapat meningkatkan jumlah spam yang diterima.
4. Jaga Kerahasiaan Email
Jaga kerahasiaan alamat email dan hindari membagikannya secara terbuka di tempat-tempat yang dapat diakses publik, seperti forum atau situs web. Semakin banyak spammer yang mendapatkan akses ke alamat email, semakin tinggi kemungkinan menerima spam.
5. Tambahkan ekstensi
Pengguna bisa menambahkan aplikasi pihak ketiga yang berguna untuk menjaring pesan spam antara provider email dengan penerima email. Salah satu aplikasi yang paling mudah adalah Mailwasher. Hanya dengan memasukan detail login email, aplikasi ini akan menyaring dan mengidentifikasi pesan yang tidak kamu inginkan. Nah, pengguna bisa meninjau email yang diterima sebelum muncul di kotak masuk.
6. Tindakan Unsubscribe
Ketika pemilik email melakukan unsubscribe, mengindikasikan kepada pengirim bahwa tidak lagi tertarik atau ingin menerima email dari pengirim. Biasanya, setiap email yang Anda terima dari pengirim yang sah akan menyertakan opsi "Unsubscribe" atau "Berhenti Berlangganan" di bagian bawah email. Pemilik dapat mengklik tautan tersebut untuk melakukan unsubscribe. Demikian beberapa cara berhenti menerima email spam di Gmail dengan praktis bagi pengguna. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News 
