JAKARTA. Motonic Corporation, produsen alat konversi bahan bakar gas (BBG) asal Korea Selatan, ingin terlibat dalam program produksialat konversi di Indonesia. Perusahaan ini ingin mencari mitra perusahaan lokal yang mau bekerjasama membuat alat konversi. Anshari Bukhari, Sekjen Kementerian Perindustrian bilang, manajemen Motonic telah menemui Menteri Perindustrian MS Hidayat, untuk menindaklanjuti pertemuan di Korea Selatan, Januari lalu. "Sebelumnya mereka sudah presentasi di Korea Selatan, dan sekarang ingin menindaklanjutinya," kata Anshari usai bertemu manajemen Motonic, di Jakarta, Kamis (9/2). Sebelumnya, Menteri Perindustrian sudah mengunjungi industri produsen alat konversi di Italia dan Korea Selatan. Pada kesempatan itu, Menperin juga melakukan kerjasama teknologi dengan produsen alat konversi Landi Renzo, dari Italia dan Dymco dari Korea Selatan.
Ingin bikin alat konversi, Motonic rayu Menperin
JAKARTA. Motonic Corporation, produsen alat konversi bahan bakar gas (BBG) asal Korea Selatan, ingin terlibat dalam program produksialat konversi di Indonesia. Perusahaan ini ingin mencari mitra perusahaan lokal yang mau bekerjasama membuat alat konversi. Anshari Bukhari, Sekjen Kementerian Perindustrian bilang, manajemen Motonic telah menemui Menteri Perindustrian MS Hidayat, untuk menindaklanjuti pertemuan di Korea Selatan, Januari lalu. "Sebelumnya mereka sudah presentasi di Korea Selatan, dan sekarang ingin menindaklanjutinya," kata Anshari usai bertemu manajemen Motonic, di Jakarta, Kamis (9/2). Sebelumnya, Menteri Perindustrian sudah mengunjungi industri produsen alat konversi di Italia dan Korea Selatan. Pada kesempatan itu, Menperin juga melakukan kerjasama teknologi dengan produsen alat konversi Landi Renzo, dari Italia dan Dymco dari Korea Selatan.