JAKARTA. Meski sempat dibuka negatif, saham PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) berhasil kembali ke zona hijau. Pada pukul 11.10, saham HEXA tercatat naik 0,65% menjadi Rp 3.900. Pada transaksi sebelumnya, saham HEXA sempat bertengger di posisi Rp 3.950 atau naik 1,9%. Berdasarkan data Bloomberg, tiga sekuritas yang paling banyak memborong saham ini adalah Kim Eng Securities senilai Rp 204,887 juta, Danareksa Sekuritas senilai Rp 130,837 juta, dan Indo Premier Securities senilai Rp 81,987 juta. Betrand Reynaldi, Kepala Riset KDB Daewoo Securities, menilai pergerakan positif emiten alat berat ini terkait dengan aksi korporasi perusahaan. Asal tahu saja, HEXA berikhtiar untuk menekan utang hingga akhir tahun ini. HEXA akan mengurangi utang secara bertahap, hingga di tahun buku fiskal 2013 yang berakhir Maret 2014. Harapannya, utang bank HEXA bisa turun menjadi US$ 62 juta, dari sebelumnya US$ 115 juta.Menurut Betrand, keputusan manajemen HEXA dalam memotong hutangnya, merupakan keputusan yang baik di tengah masih belum pulihnya permitaan atas alat berat. Pada tahun ini, HEXA sudah memangkas sebesar 23,47% hutangnya menjadi US$ 88 juta pada agustus 2013. "Kami melihat, langkah tersebut merupakan bagian dari penurunan risiko hutang HEXA serta efisiensi biaya yang dlakukan perusahaan, mengingat target penjualan alat berat tahun 2013 ditargetkan turun 4,9% menjadi 2.680 unit dibandingkan tahun sebelumnya," paparnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Ingin pangkas hutang, saham HEXA rebound
JAKARTA. Meski sempat dibuka negatif, saham PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) berhasil kembali ke zona hijau. Pada pukul 11.10, saham HEXA tercatat naik 0,65% menjadi Rp 3.900. Pada transaksi sebelumnya, saham HEXA sempat bertengger di posisi Rp 3.950 atau naik 1,9%. Berdasarkan data Bloomberg, tiga sekuritas yang paling banyak memborong saham ini adalah Kim Eng Securities senilai Rp 204,887 juta, Danareksa Sekuritas senilai Rp 130,837 juta, dan Indo Premier Securities senilai Rp 81,987 juta. Betrand Reynaldi, Kepala Riset KDB Daewoo Securities, menilai pergerakan positif emiten alat berat ini terkait dengan aksi korporasi perusahaan. Asal tahu saja, HEXA berikhtiar untuk menekan utang hingga akhir tahun ini. HEXA akan mengurangi utang secara bertahap, hingga di tahun buku fiskal 2013 yang berakhir Maret 2014. Harapannya, utang bank HEXA bisa turun menjadi US$ 62 juta, dari sebelumnya US$ 115 juta.Menurut Betrand, keputusan manajemen HEXA dalam memotong hutangnya, merupakan keputusan yang baik di tengah masih belum pulihnya permitaan atas alat berat. Pada tahun ini, HEXA sudah memangkas sebesar 23,47% hutangnya menjadi US$ 88 juta pada agustus 2013. "Kami melihat, langkah tersebut merupakan bagian dari penurunan risiko hutang HEXA serta efisiensi biaya yang dlakukan perusahaan, mengingat target penjualan alat berat tahun 2013 ditargetkan turun 4,9% menjadi 2.680 unit dibandingkan tahun sebelumnya," paparnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News