KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebut terdapat 3 gagasan utama yang diusung dalam Kementerian Pariwisata dan Ekonomi.

Ketiga gagasan tersebut adalah inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.

Dia menjelaskan, inovasi dibutuhkan karena dalam waktu singkat diharuskan ada perubahan yang mendasar dalam pembenahan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. "Jadi kita harus berinovasi mulai daripada busananya, tari-tariannya, 360 derajat. Inovasi dari segi infrastrukturnya dan segala yang berkaitan baik dari pariwisata dan ekonomi kreatif, kuliner, fashion, kriya dan lain sebagainya," ujar Sandiaga.

Baca Juga: Wishnutama: Di kepemimpinan Sandiaga, pariwisata & ekonomi kreatif akan lebih baik

Adaptasi pun menjadi perlu mengingat Indonesia dihadapkan dengan pandemi Covid-19. Dia menyebut salah satu contohnya adalah penerapan Cleanliness, Health, Safety and Environment (CHSE). Dimana CHSE menjadi salah satu syarat agar sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bangkit.

Sementara, dia pun menyebut kolaborasi diperlukan untuk memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Menurutnya dibutuhkan keterlibatan semua pihak lantaran pemulihan sektor ini adalah hal yang berat dan turut berdampak pada banyak orang.

"Kami akan berjuang untuk mempertahankan dan mengembangkan pemberdayaan agar kita bisa membuka lapangan kerja seluas-luasnya dan mempertahankan tingkat pendapatan dan kesejahteraan masyarakat khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Sandiaga.

Selanjutnya: Jurus Sandiaga Uno mengembangkan sektor pariwisata dan industri kreatif Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .